Ikan bandeng
pada dasarnya dapat diolah menjadi berbagai ragam olahan dengan berbagai macam
bumbu. Olahan-olahan bandeng dapat di kreasikan dari hasil inovasi dan
kompetensi masing-masing pengolah,untuk meningkatkan nilai tambahnya. Hal itu
dapat dilakukan melalui pengembangan jenis olahan baru atau memperbaiki
mutu/tampilan produk olahan yang sudah ada.
Sebagai
contohnya, kita lihat SMK N 3 Pati, SMKN 3 Pati tidak kalah dengan SMK lainnya,
SMKN 3 Pati mampu membuat inovasi dari
olahan bandeng berupa “Bandeng Asap”. Bandeng
Asap merupakan olahan dari ikan bandeng segar yang dimatangkan dengan
cara pengasapan. Bandeng asap bisa bertahan beberapa hari tanpa disimpan dalam
lemari es sehingga cocok dijadikan oleh-oleh. Pengasapan akan menghasilkan efek
pengawetan yang juga dijadikan sebagai sumber aroma,warna,antimikroba, dan antioksidan.
Pengolahan
atau pemasakan ikan asap sudah siap untuk disantap, karena selama proses
pengasapan ikan telah mendapat perlakuan panas yang cukup untuk memasak daging
ikan dan sekaligus membunuh sebahagian besar bakteri yang terdapat pada ikan.
Selain itu pengasapan juga menghasilkan efek pengawetan yang berasal dan
beberapa senyawa kimia yang terkandung di dalamnya, khususnva senyawa-senyawa
aldehid, keton, dan berbagai asam-asam organik, dan pengasapan menghasilkan
rasa serta flavor ikan asap yang spesifik. Namun dibandingkan dengan hasil
pengolahan atau pengawetan ikan dengan cara tradisional lainnya seperti cara
penggaraman, pemindangan dan fermentasi, ikan asap kurang begitu populer.
Kemungkinan hal ini disebabkan masyarakat konsumennya masih terbatas.
Biasanya ikan
bandeng yang akan diasap berukuran sedang, panjangnya sekitar 30 – 40
centimeter dan beratnya sekitar 1 – 2 kilogram. Sebelum melakukan proses
pengasapan, sisik dan isi perut ikan bandeng dibersihkan terlebih dahulu, biar
tidak berbau amis. Kemudian ikan yang udah bersih direndam ke dalam air garam
selama kurang lebih dua jam, hingga garam meresap ke dalam daging ikan. Setelah
itu ikan dibersihkan lagi untuk mengurangi kadar garamnya, lalu diasap hingga
matang. Jika ikan bandeng sudah berwarna kuning kecoklatan, itu tandanya ikan
sudah matang
Bandeng asap memiliki rasa gurih spesefik
bandeng asap, bumbu merata,enak dan tidak terlalu asin.Bandeng asap juga
memiliki warna spesifik,kuning kecoklatan cemerlang atau coklat agak gelap
cemerlang. Selain itu, baunya yang segar, khas asap tanpa bau tengik, masam,
basi,atau busuk.
Kini sudah ada
varian baru dari Bandeng Asap, yaitu Bandeng Asap tanpa duri. Proses
pengolahannya sama dengan Bandeng Asap biasa, tetapi saat dibersih, tidak hanya
sisik dan isi perut ikan saja yang dibuang, tetapi juga durinya.
Proses
pembuatan ikan bandeng asap
- Ikan dicuci bersih
- Ikan disiangi kemudian bilas
dengan air mengalir.
- Ikan dimasukkan ke dalam bak
yang berisi larutan garam 30% (3 kg garam dengan 10 liter air) selama 3o
menit
- Ikan disusun dan di gantung di
batang besi pengasap dengan cara menusuk bagian mulut ikan dan bagian
perut dibuka dengan menggunakan lidi atau kayu
- Kemudian di asap dalam lemari
asap dengan asap yang cukup tebal.
- Pengasapan dingin dengan suhu
55-60 °C selama 4 jam
- Pengasapan panas dengan suhu
75-80°C selama 2 jam
- Simpan ikan dalam ruangan yang
bersih dan biarkan hingga mencapai suhu ruangan.
- Kemas dengan plastik polietilen
untuk pemasaran
Banyak kandungan gizi pada bandeng asap
Berikut Komposisi kimia lkan bandeng asap
Air : 54
- 59 %
Protein : 27
- 40 %
Lemak : 2,5
- 6,0 %
Abu : 2,5
- 5,0%
Komposisi kimia bandeng asap sangat tergantung
pada umur ikan dan cara pengolahan, semakin besar ukuran ikan semakin tinggi
kadar lemaknya dan lama serta cara pengasapan akan mempengaruhi kadar airnya.
Umur simpan atau bandeng asap pada suhu ruang sekitar 2-3
hari Kerusakan umumnya ditandai oleh timbulnya lendir dipermukaan yang diikuti
dengan serangan kapang. Umur simpan ini dapat diperpanjang sampai 7 hari jika
disimpan pada suhu sekitar 100C. atau jika dikemas dengan hampa
udara (vaccuum). Praktek yang biasa dilakukan oleh para pengolah untuk
memperpanjang daya awet mi ilahah dengan mengasap ikan asap untuk beberapa
saat.
Maka dari
itu, Ayo kita perbanyak mengonsumsi makanan yang kaya akan gizi, terutama
protein. Di Indonesia terdapat ikan bandeng yang kaya akan protein yang mudah
kita dapatkan. Banyak sekali olahan-olahan ikan bandeng di kota-kota besar di
Indonesia, khususnya Pati. Dan SMKN 3 Pati adalah salah satu pusat olahan ikan
bandeng yang terjamin segala sanitasi hygiene dan gizinya.
[Oleh: SALSA - XI JB 1 2017/2018]
[Oleh: SALSA - XI JB 1 2017/2018]
3 komentar:
Ada nomor kontak untuk pemesanan produknya ?
ada mas.081227481568. mau pesan? kami siap
Masih harga ptomosi kah?
Posting Komentar